RS. KHUSUS BEDAH HALIMUN RAIH PREDIKAT PARIPURNA DALAM AKREDITASI RUMAH SAKIT

RS. Khusus Bedah Halimun lulus akreditasi dengan predikat PARIPURNA atau Bintang Lima.
Setelah menjalani serangkaian penilaian dan survei akreditasi, RS. Khusus Bedah Halimun akhirnya dinyatakan lulus akreditasi dengan predikat PARIPURNA atau berhak meraih Bintang Lima. Proses akreditasi ini dilaksanakan oleh Lembaga Akreditasi Rumah Sakit Indonesia (LARSI) pada Senin, 4 September 2023, secara daring dan Jumat – Sabtu (8 – 9 September 2023) secara luring.
Penilaian pada akreditasi tingkat PARIPURNA ini, meliputi seluruh bab penilaian yang terdiri dari 15 bab, yaitu:
- Tata Kelola Rumah Sakit (TKRS).
- Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien (PMKP).
- Manajemen Rekam Medis dan Informasi Kesehatan (MRMIK).
- Program Nasional (Prognas).
- Pelayanan Anestesi dan Bedah (PAB).
- Komunikasi Efektif (KE).
- Hak Pasien dan Keluarga (HPK).
- Pelayanan Pasien (PP).
- Kualifikasi dan Pendidikan Staf (KPS).
- Akses dan Kontinuitas Pelayanan (AKP).
- Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI).
- Manajemen Fasilitas dan Keselamatan (MFK).
- Pelayanan Kefarmasian dan Penggunaan Obat (PKPO).
- Sasaran Keselamatan Pasien (SKP).
- Pelayanan dan Asuhan Pasien (PAP).
Untuk melakukan penilaian pada 15 bab di atas, LARSI menurunkan dua orang Penyurvei yang diketuai oleh drg. Denny Hardianto, MPH, MH, FISQua, FRSPH, dengan anggota Apt. Hj. Siti Aisyah, M.Farm. Dalam menjalankan tugasnya, Tim Akreditasi ini berbagi tugas, drg. Denny Hardianto, MPH, MH, FISQua, FRSPH, menilai bab TKRS, PMKP, MRMIK, PROGNAS, PAB, KE dan HPK. Sedangkan Apt. Hj. Siti Aisyah, M.Farm, bertugas menilai bab PP, KPS, AKP, PPI, MFK, PKPO, SKP dan PAP.
Direktur RS. Khusus Bedah Halimun Dr. dr. H. Briliantono, M. Soenarwo, SpOT, FICS, MD, PhD, MBA. sangat bersyukur dengan suksesnya proses Akreditasi ini. “Alhamdulillah, predikat PARIPURNA ini merupakan buah manis dari kerja keras semua pihak, semua Instalasi/Unit, semua Pokja, dan semua Karyawan, bahu membahu, saling bekerja sama, tak kenal lelah, dari persiapan yang diinisiasi sejak Pandemi Covid 2 tahun lalu, hingga pelaksanaan Akreditasi, semuanya tetap kompak dan bersemangat meraih predikat PARIPURNA ini,” ungkapnya bangga.
Dokter Spesialis Ortopedi dan Traumatologi yang biasa disapa Dr. Tony ini menegaskan beberapa hal yang membuat bangga dari proses Akreditasi kali ini. “Saat Exit Conference Survei Akreditasi, Penyurvei memberikan beberapa catatan positif tentang RS. Khusus Bedah Halimun. Pertama, RSKB Halimun adalah Rumah Sakit yang bersih, indah dan tertata rapi. Kedua, RSKB Halimun telah memberikan pelayanan bermutu kepada pasien oleh Tenaga Profesional. Ketiga, Manejemen menerapkan semangat kekeluargaan dalam pelayanan kepada pasien dan keluarganya. Keempat, RSKB Halimun memiliki komposisi SDM Klinis dan Nonklinis yang heterogen, tapi saling berkerja sama dan kompak,” ungkap Dr. Tony.
Sementara itu, Direktur PT. Halimun Medical Centre, Hj. Niken Wulandari, S.IP, MBA, mengharapkan, agar semua capaian ini tidak hanya dipertahankan, tapi harus menjadi pemicu untuk meningkatkan standar pelayanan yang berorientasi pada kepuasan pasien dan keluarganya. Caranya? Dengan memberikan pelayanan kesehatan sepenuh hati, berkualitas, terukur, profesional dan paripurna.
“Meraih cita-cita itu lebih mudah dibandingkan mempertahankan, apalagi meningkatkannya. Karena itu, saya berharap semua Unit/Instalasi dan seluruh Karyawan harus terus meningkatkan kinerja masing-masing. Secara optimal, terus berusaha menerapkan dan menjalankan regulasi dan SPO, dengan mengedepankan kerja sama dan kekompakan Tim,” harap Hj, Niken Wulandari, S.IP, MBA.
Hal senada disampaikan oleh Tim Survei. Pada akhir acara (Exit Conference), Sabtu, 9 September 2023, Apt. Hj. Siti Aisyah, M.Farm, mengungkapkan apresiasinya terhadap RS. Khusus Bedah Halimun atas upaya Manajemen melaksanakan Akreditasi dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan dan keselamatan pasien.
“Semangat dan upaya keras dari seluruh jajaran, merupakan modal utama untuk mengimplementasikan seluruh standar dan elemen Akreditasi. Kami optimis, peningkatan mutu yang berkelanjutan akan terus diupayakan secara maksimal oleh RS. Khusus Bedah Halimun,” kata Apt. Hj. Siti Aisyah, M.Farm, yang akrab disapa Bu Ais ini.
Demikian juga dengan drg. Denny Hardianto, MPH, MH, FISQua, FRSPH, menyampaikan kekagumannya pada beberapa fasilitas dan peralatan kesehatan yang dimiliki RS. Khusus Bedah Halimun. “Sebagai Rumah Sakit Khusus Bedah Ortopedi, ruangan dan peralatan operasi di RS. Khusus Bedah Halimun tidak hanya sesuai standar tapi justru melebihi standar. Luar Biasa. Demikian juga dengan ruangan dan peralatan Fisioterapi, tata letak (layout) dan desain setiap ruangan sepertinya dirancang dengan sangat detail, sehingga sangat efektif dan efisien,” pungkasnya.
Ketua Tim Akreditasi RS Khusus Bedah Halimun, dr. Angga Prama SP, sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada semua Personel RSKB Halimun, baik yang terlibat langsung maupun tidak langsung dalam Akreditasi kali ini. “Teman-Teman Sejawat mengerahkan semua kemampuan, saling dukung dan bekerja sama dalam Tim yang solid. Begitu juga dukungan dan motivasi dari Manajemen, sangat luar biasa. Alhamdulillah, hasil ternyata tidak mengkhianti usaha,” kata dr. Angga semringah.