MENGENAL NYERI LUTUT & PENANGANNYA (BAGIAN 4)
PENGOBATAN & PERAWATAN
Pengobatan dan perawatan nyeri lutut akan berbeda-beda tergantung pada penyebab dan tingkat keparahan nyerinya. Setelah mengetahui penyebabnya, dokter akan memberikan pengobatan (treatment) yang terbaik dan sesuai dengan kondisi pasien, antara lain:
1. Pengobatan Mandiri.
- Pada tahap awal, nyeri lutut dapat muncul dan pergi. Misalnya, merasa nyeri saat menggerakkan atau menekuk lutut tapi membaik saat istirahat. Ada juga yang nyeri di pagi hari ketika bangun tidur, atau di malam hari terutama jika aktif secara fisik pada hari itu.
- Pengobatan pada tahap awal ini dapat dilakukan di rumah dengan cara istirahat, berhenti melakukan aktivitas fisik, dan mengkonsumsi obat pereda nyeri (NSAID) yang dijual bebas, seperti Parasetamol, Ibuprofen, Aspirin, Naproxen atau Asetaminofen (Tylenol®).
- Jangan meminum obat pereda nyeri/sakit seperti di atas lebih dari 10 hari berturut-turut tanpa berkonsultasi dengan dokter, atau jika Anda menderita penyakit ginjal/hati.
- Menerapkan pengobatan/perawatan nyeri lutut di rumah dengan metode RICE (Istirahat, Es, Kompresi, Ketinggian). Istirahat: Banyak beristirahat untuk mengurangi tekanan pada lutut sehingga dapat pulih lebih cepat. Es: Mengompres lutut dengan es untuk mengurangi peradangan dan nyeri. Kompresi: Meminimalkan gerakan pada lutut, misalnya dengan penggunaan penyangga lutut (knee support). Ketinggian: Memosisikan kaki lebih tinggi dari lutut, misalnya dengan meletakkan kaki di atas bantal untuk mengurangi pembengkakan.
- Kunjungi dokter jika nyeri atau cedera lutut berlangsung lebih dari 3 hari berturut sehingga mempengaruhi rutinitas harian dan membuat sulit bergerak.
2. Obat-Obatan.
- Dokter umumnya akan menyarankan dan meresepkan obat untuk membantu meredakan nyeri lutut, gejala lain, hingga mengobati kondisi yang menyebabkan nyeri lutut, misalnya karena radang sendi (osteoarthritis), rheumatoid arthritis, asam urat, atau kondisi lainnya.
3. Terapi Fisik.
- Dokter mungkin menyarankan untuk melakukan terapi fisik di Instalasi Fisioterapi, khususnya jika menderita radang sendi (osteoarthritis) atau sedang dalam masa pemulihan dari cedera.
- Fisioterapi bertujuan untuk melatih dan menguatkan otot di sekitar lutut sehingga sendi lutut lebih stabil.
- Petugas Fisioterapis akan menunjukkan dan mencontohkan cara melakukan peregangan serta latihan fisik yang memperkuat otot-otot di sekitar lutut. Latihan ini akan meningkatkan stabilitas lutut dan menghilangkan nyeri.
- Jika diperlukan, dokter akan menyarankan penggunaan alat penyangga lutut (kneesupport) untuk meredakan nyeri lutut. Dokter atau petugas medis lainnya akan memberi tahu jenis penyangga lutut yang diperlukan dan seberapa sering memakainya.
4. Suntikan Sendi.
Dalam beberapa kasus, dokter mungkin menyarankan untuk menyuntikkan obat ke sendi lutut untuk meredakan nyeri. Suntikan ini terdiri dari:
- Kortikosteroid.
Suntikan kortikosteroid ke sendi dapat membantu mengurangi gejala radang sendi dan meredakan nyeri yang berlangsung beberapa bulan. Tapi suntikan ini tidak efektif pada semua kasus.
- Asam Hialuronat.
Asam Hialuronat merupakan cairan kental, mirip cairan yang melumasi sendi secara alami. Cairan ini dapat disuntikkan ke lutut untuk melumasi persendian lutut sehingga meningkatkan mobilitas dan mengurangi nyeri. Meskipun penelitian tentang keefektifan pengobatan ini beragam, tapi secara umum terapi ini dapat bertahan hingga enam bulan.
- Plasma Kaya Trombosit (PRP).
Plasma Kaya Trombosit atau Platelet-Rich Plasma (PRP) merupakan plasma darah yang berfungsi mempercepat proses menyembuhan kerusakan pada tendon, ligamen, otot, tulang, dan sendi. Plasma ini diproduksi dari darah pasien sendiri.
Plasma ini merupakan konsentrasi sel darah merah (trombosit) yang penting untuk pembekuan darah. Konsentrasi ini disuntikkan pada tubuh pasien yang sakit. Keuntungan utama PRP adalah mengurangi kebutuhan opioid atau obat antiinflamasi yang dijual bebas, karena penggunaan obat antiperadangan harus dihentikan pada saat pengobatan PRP.
Beberapa penelitian menemukan, PRP bermanfaat bagi pasien radang sendi (osteoartritis), tapi masih diperlukan lebih banyak penelitian tentang hal ini.
Sebelum menggunakan terapi ini, disarankan menanyakan terlebih dahulu tentang manfaat dan risiko prosedur ini kepada dokter yang menangani.
5. Operasi
Secara umum penderita nyeri lutut tidak selalu memerlukan pembedahan. Tapi, jika nyeri atau sakit semakin parah dan pengobatan lain belum menunjukkan perbaikan, dokter kemungkinan akan menyarankan pembedahaan. Operasi (pembedahaan) pada lutut umumnya untuk memperbaiki ligamen rusak, patah tulang, atau karena menderita radang sendi parah.
Sebelum mengambil keputusan, pertimbangkan pro dan kontra dari rehabilitasi non-bedah dan rekonstruksi bedah karena pembedahaan merupakan hal yang sangat penting. Beberapa jenis bedah lutut, di antaranya:
- Artroskopi
Artroskopi merupakan operasi lutut yang paling umum. Dokter membuat sayatan kecil pada kulit di sekitar lutut. Kemudian memasukkan alat khusus yang disebut Artroskop ke dalam sendi lutut. Artroskop dilengkapi kamera dan lampu yang memungkinkan dokter melihat dan memperbaiki kerusakan di dalam lutut. Artroskopi digunakan untuk mengangkat serpihan lepas dari sendi lutut, mengangkat, memperbaiki tulang rawan rusak, dan merekonstruksi ligamen robek.
- Operasi Penggantian Lutut Sebagian.
Operasi Penggantian Lutut Sebagian disebut juga Penggantian Lutut Unikompartmental atau Penggantian Lutut Parsial. Dalam prosedur ini, dokter hanya mengganti sendi lutut yang paling rusak dengan implan buatan (prostesis). Operasi ini umumnya dilakukan dengan sayatan kecil, sehingga memungkinkan sembuh dan pemulihan lebih cepat.
- Penggantian Lutut Total.
Operasi Penggantian Lutut Total yang disebut juga Artroplasti Lutut adalah prosedur pembedahan untuk melapisi lutut yang rusak akibat radang sendi. Implan buatan (prostesis) berkualitas tinggi digunakan untuk menutup ujung tulang pembentuk sendi lutut beserta tempurung lutut. Operasi ini dipertimbangkan untuk penderita radang sendi parah atau cedera lutut parah.
- Osteotomi Lutut.
Osteotomi berarti "pemotongan tulang". Prosedur pada Osteotomi Lutut adalah tulang kering (tibia) atau tulang paha (femur) dipotong, kemudian dibentuk kembali untuk menyelaraskan lutut, mengurangi tekanan pada salah satu komponen sendi lutut, dan meredakan nyeri.
Osteotomi digunakan untuk penderita osteoartritis stadium awal yang baru merusak satu sisi sendi lutut. Dengan memindahkan beban dari sisi sendi yang rusak, osteotomi dapat menghilangkan nyeri dan meningkatkan fungsi lutut secara signifikan.
Operasi ini membantu menunda atau menghindari operasi penggantian lutut total.
-
“Knee Pain”, https://my.clevelandclinic.org/health/symptoms/21207-knee-pain#overview, diakses Senin (1 April 2024).
- “Repetitive Strain Injury”, https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/17424-repetitive-strain-injury, diakses Senin (1 April 2024).
- “Knee Pain’, https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/knee-pain/symptoms-causes/syc-20350849, diakses Selasa (2 April 2024).
- “Common Knee Injuries”, https://orthoinfo.aaos.org/en/diseases--conditions/common-knee-injuries/, diakses Selasa (2 April 2024).
- “What is Knee Hyperextension?”, https://www.news-medical.net/health/What-is-Knee-Hyperextension.aspx, diakses Rabu (3 April 2024).
- “Knee Pain”, https://versusarthritis.org/about-arthritis/conditions/knee-pain/, diakses Jumat (3 April 2024).
- “Knee Pain and Problems”, https://www.hopkinsmedicine.org/health/conditions-and-diseases/knee-pain-and-problems, diakses Sabtu (4 April 2024).
- “Platelet-Rich Plasma (PRP) Injections”, https://www.hss.edu/condition-list_prp-injections.asp, diakses Senin (4 April 2024).
- “Knee Replacement Surgery Procedure”, https://www.hopkinsmedicine.org/health/treatment-tests-and-therapies/knee-replacement-surgery-procedure, diakses Senin (4 April 2024).