MENGENAL NYERI LUTUT & PENANGANNYA (BAGIAN 2)

Dwi H 23 April 2024

GEJALA

Beberapa tanda atau gejala yang menyertai nyeri lutut, di antaranya:

  • Lutut mengalami pembengkakan.
  • Lutut terasa kaku.
  • Lutut tampak kemerahan dan terasa hangat saat disentuh.
  • Lutut terasa lemah, tidak stabil, dan sulit diluruskan.
  • Lutut mengeluarkan suara gemeretek (kretek-kretek) atau letupan.
  • Lutut tidak dapat diluruskan sepenuhnya.

 

 

FAKTOR RISIKO

Ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko mengalami nyeri lutut, antara lain:

  • Kelebihan berat.

Kelebihan berat badan (obesitas) meningkatkan tekanan pada sendi lutut, bahkan saat melakukan aktivitas biasa seperti berjalan atau naik turun tangga. Kondisi ini juga meningkatkan risiko osteoartritis karena mempercepat kerusakan tulang rawan sendi.

  • Kurangnya fleksibilitas atau kekuatan otot.

Kurangnya kekuatan dan kelenturan otot dapat meningkatkan risiko cedera lutut. Otot yang kuat membantu menstabilkan dan melindungi persendian. Sedangkan otot yang fleksibel dapat membantu mencapai rentang gerak penuh.

  • Olahraga atau pekerjaan tertentu.

Beberapa olahraga memberi tekanan lebih besar pada lutut dibanding olahraga lain. Misalnya, Ski Alpine dengan sepatu ski kaku, lompatan dan putaran bola basket, serta hentakan lutut yang berulang-ulang saat berlari atau jogging, semuanya meningkatkan risiko cedera lutut. Pekerjaan yang memerlukan tekanan berulang pada lutut, seperti konstruksi atau pertanian juga dapat meningkatkan risiko cidera lutut.

  • Cedera sebelumnya.

Memiliki cedera lutut sebelumnya meningkatkan kemungkinan mengalami cedera lutut lagi.

 

 

KOMPLIKASI

Tidak semua nyeri lutut bersifat serius. Tapi beberapa cedera lutut dan kondisi medis tertentu, seperti osteoartritis, dapat menyebabkan peningkatan rasa nyeri, kerusakan sendi, dan kecacatan jika tidak ditangani dengan baik. Bahkan, mengalami cedera lutut yang ringan sekalipun, dapat meningkatkan kemungkinan mengalami cedera serupa pada masa mendatang.

 
 
Penulis           : Dwi Hardianto
Peninjau         : dr. Bernardus Oka Widyandanu
 

Referensi:

  1. “Knee Pain”, https://my.clevelandclinic.org/health/symptoms/21207-knee-pain#overview, diakses Senin (1 April 2024).
  2. “Repetitive Strain Injury”, https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/17424-repetitive-strain-injury, diakses Senin (1 April 2024).
  3. “Knee Pain’, https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/knee-pain/symptoms-causes/syc-20350849, diakses Selasa (2 April 2024).
  4. “Common Knee Injuries”, https://orthoinfo.aaos.org/en/diseases--conditions/common-knee-injuries/, diakses Selasa (2 April 2024).
  5. “What is Knee Hyperextension?”, https://www.news-medical.net/health/What-is-Knee-Hyperextension.aspx, diakses Rabu (3 April 2024).
  6. “Knee Pain”, https://versusarthritis.org/about-arthritis/conditions/knee-pain/, diakses Jumat (3 April 2024).
  7. “Knee Pain and Problems”, https://www.hopkinsmedicine.org/health/conditions-and-diseases/knee-pain-and-problems, diakses Sabtu (4 April 2024).
  8. “Platelet-Rich Plasma (PRP) Injections”, https://www.hss.edu/condition-list_prp-injections.asp, diakses Senin (4 April 2024).
  9. “Knee Replacement Surgery Procedure”, https://www.hopkinsmedicine.org/health/treatment-tests-and-therapies/knee-replacement-surgery-procedure, diakses Senin (4 April 2024).

Artikel Lainnya

MENGENAL NYERI LUTUT & PENANGANNYA (BAGIAN 5)

MENGENAL NYERI LUTUT & PENANGANNYA (BAGIAN 4)

MENGENAL NYERI LUTUT & PENANGANNYA (BAGIAN 3)

MENGENAL NYERI LUTUT & PENANGANNYA (BAGIAN 1)