Mengatasi Nyeri Lambung

Wa’alaikumussalam Wr. Wb.

Bapak Hasanudidin, gastritis atau lebih dikenal sebagai maag berasal dari bahasa Yunani, gastro, yang berarti perut/lambung dan itis yang berarti inflamasi/peradangan. Gastritis bukan merupakan penyakit tunggal, tapi terbentuk dari beberapa kondisi yang kesemuanya itu mengakibatkan peradangan pada lambung. Biasanya, peradangan tersebut merupakan akibat dari infeksi oleh bakteri yang sama dengan bakteri yang dapat mengakibatkan tukak di lambung yaitu Helicobacter pylori. Tapi faktor–faktor lain seperti trauma fisik dan pemakaian secara terus-menerus beberapa obat penghilang rasa sakit dapat juga menyebabkan gastritis.

Walaupun banyak kondisi yang dapat menyebabkan gastritis, gejala dan tanda penyakit yang ditimbulkan hampir sama. Gejala tersebut antara lain: terasa perih atau sakit seperti terbakar pada perut bagian atas (ulu hati), yang dapat lebih baik atau malah menjadi parah gejalanya ketika makan. Kembung, terasa perih dan terasa terbakar hingga menurunnya nafsu makan.

Kalau melihat usia Bapak, dan waktu yang spesifik, kemungkinan besar disebabkan oleh faktor luar seperti pekerjaan atau pola hidup bapak. Saran kami, pertama coba perbaiki cara Bapak makan,mulai dari sarapan pagi, makan siang dan makan malam. Lakukan olah raga ringan secara teratur setiap pekan, dan cukup beristirahat. Sedikit tips yang sangat baik dilakukan oleh Rasulullah Saw, beliau setiap pagi sarapan dengan madu satu sendok, dibiarkan sampai habis tertelan di dalam mulut (madu di mulut akan bercampur dengan enzim liur mulut), dan perlahan-lahan masuk ke lambung dan akan melapisi dinding lambung. Lalu beliau meminum air sebanyak 2 gelas, ini akan membilas lambung tadi yang sudah dilapisi oleh madu. Sarapan dengan makanan yang banyak mengandung serat, dan berhenti makan sebelum kenyang.